Berbicara soal prestasi tentang kemampuan olahraga, sains, angkatan perang dan lain-lain dari suatu negara mungkin sudah sering didengar dan dibandingkan, namun mungkin jarang sekali didengar
tentang prestasi dari berbagai negara mengenai prestasi pria dan
wanita-nya dalam bidang sex. Sex memang tiada ada habisnya.
Artikel
ini memberi gambaran tentang pria dan wanita negara mana yang paling
berprestasi dalam berganti-ganti pasangan ato wanita negara mana yang
sangat memperhatikan ukuran “si buyung“ yang menjadi tolak ukur kepuasan
sex-nya ato wanita negara mana yang paling aktif dalam soal sex ato
suka berhubungan dalam keadaan gelap ato ada juga wanita dari negara
mana yang paling senang menggunakan sex toys dan lain-lain.
Austria
Pria
Austria tercatat paling suka berganti-ganti pasangan. Rata-rata
mencapai 29,3 pasangan seksual atau dua kali lipat dari angka rata-rata
dunia yang hanya 13,2 pasangan. (Durex Sexual Wellbeing Global
Survey,2007)
New Zealand
Rekor wanita yang tercatat paling sering berganti pasangan dipegang
oleh wanita New Zealand, yakni 20,4 pasangan seksual. Jauh lebih tinggi
dari angka rata-rata dunia yang hanya 7,3 pasangan seksual. (Durex Sexual Wellbeing Global Survey,2007)
India
Korea Selatan
Hanya 9% pria Korea Selatan mengakui peningkatan kepuasan seksual setelah disunat dan 20% lainnya mengakui prestasi seks justru melorot. (Survey D.Kim dan M.G Pang dari Gyungki-Do, Korea, 2007)
Israel
Wanita
Israel sangat aktif dalam seksual, namun mereka lebih suka bercinta
dalam keadaan gelap. Sebanyak 80% wanita percaya ukuran si buyung
mempengaruhi prestasi seksual. Hanya 57% wanita mengaku pernah mengalami
orgasme. Sekitar 23% diantaranya mengaku menggunakan vibrator sebagai alat bantu. (Hasil survey Dr.Maryanet Shenhar)
Jepang
Sebanyak 34% pasangan di
Jepang mengaku sudah tidak bercinta selama sebulan lebih. Persentase
ini meningkat 2% dari 32% yang tercatat pada survey tahun 2004. (Survey
The Japan Family Planning Association, 2008)
China
Taiwan
Sebanyak 47% wanita Taiwan gemar menggunakan vibrator. Wanita AS dan Inggris menyusul dibelakangnya dengan 43%.
Sumber : menjelma
Posted by Prama, 07 Desember 2011
0 komentar:
Posting Komentar